Senin, 01 Desember 2014

resistensi



1.      Pengertian resistance
Analysis and interpretation adalah suatu suasana antiterapeutik  klien yang ditandai ketidak bersediaan dan kegagalan kerja sama dalam konseling atau terapi dan sering berhubungan dengan rasa cemas, bermusuhan, atau sikap tidak percaya, dalam psikoanalisis freud resistensi itu dianalisis dan diinterprestasikan hakikatnya karna dia kini bahwa dalam resistensi terdapat kecemasan dan konflik sebagai isi-isi ketidaksadaran yang signifikan bagi masalah atau kesulitan klien.

Tindakanmenentang; sensasi yang dialami apabila bergerak melawan suatu kekuatan. Dalam teori psikoanalitik, usaha untuk mencegah pemikiran-pemikiran yang ditekan memasuki alam sadar. Dalam psikoterapi, istilah ini dikaitkan dengan gejala ketidakmampuan mengingat kembali peristiwa-peristiwa dimasa lalu ataupun ketidakmampuan menceritakan tentang subjek-subjek tertentu yangbersifat membangkitkan kecemasan.
Analisisresistensi; resistensiberatipenolakan, analisisresistensiditujukanuntukmenyadarkanklienterhadapalasan-alasanterjadinyapenolakannya (resistensi).Konselormemintaperhatianklienuntukmenafsirkanresistensinya.SJikaterjadiresistensi, konselorharusbisamembangkitkanperhatiankliendanmenafsirkanresistensi yang terlihatuntukmengurangikemungkinanlebihmenolakpenafsiran.Resistensidapatmenghambatkemampuanklienuntukmengalamikehidupan yang lebihmemuaskansehinggasebisamungkinkonselorharusdapatmemberipemahamanpadaklien agar membukatabirresistensinya.Resistensiseringditandaidenganadanya rasa kecemasan, bermusuhan, atausikaptidakpercaya.
1.      PROSES
Proses interpretasi resistensi
1.      Terapis meminta klien melakukan asosiasi bebas dan analisis mimpi yang dapat menunjukkan kesediaan klien untuk menghubungkan pikiran, perasaan dan pengalaman klien.
2.      Selanjutnya analisis menanyakan bila terjadi hal yang berbeda dengan apa yang di utarakan misal klien bercerita dengan penuh semangat namun tiba-tiba sedih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar