1. Pengertian
resistance
Analysis and interpretation adalah suatu suasana antiterapeutik klien yang ditandai ketidak bersediaan dan
kegagalan kerja sama dalam konseling atau terapi dan sering berhubungan dengan
rasa cemas, bermusuhan, atau sikap tidak percaya, dalam psikoanalisis freud
resistensi itu dianalisis dan diinterprestasikan hakikatnya karna dia kini
bahwa dalam resistensi terdapat kecemasan dan konflik sebagai isi-isi
ketidaksadaran yang signifikan bagi masalah atau kesulitan klien.
Tindakanmenentang;
sensasi yang dialami apabila bergerak melawan suatu kekuatan. Dalam teori
psikoanalitik, usaha untuk mencegah pemikiran-pemikiran yang ditekan memasuki
alam sadar. Dalam psikoterapi, istilah ini dikaitkan dengan gejala
ketidakmampuan mengingat kembali peristiwa-peristiwa dimasa lalu ataupun ketidakmampuan
menceritakan tentang subjek-subjek tertentu yangbersifat membangkitkan
kecemasan.
Analisisresistensi; resistensiberatipenolakan,
analisisresistensiditujukanuntukmenyadarkanklienterhadapalasan-alasanterjadinyapenolakannya
(resistensi).Konselormemintaperhatianklienuntukmenafsirkanresistensinya.SJikaterjadiresistensi,
konselorharusbisamembangkitkanperhatiankliendanmenafsirkanresistensi yang
terlihatuntukmengurangikemungkinanlebihmenolakpenafsiran.Resistensidapatmenghambatkemampuanklienuntukmengalamikehidupan
yang
lebihmemuaskansehinggasebisamungkinkonselorharusdapatmemberipemahamanpadaklien
agar membukatabirresistensinya.Resistensiseringditandaidenganadanya rasa
kecemasan, bermusuhan, atausikaptidakpercaya.
1. PROSES
Proses interpretasi resistensi
1. Terapis meminta klien melakukan
asosiasi bebas dan analisis mimpi yang dapat menunjukkan kesediaan klien untuk
menghubungkan pikiran, perasaan dan pengalaman klien.
2. Selanjutnya analisis menanyakan bila
terjadi hal yang berbeda dengan apa yang di utarakan misal klien bercerita
dengan penuh semangat namun tiba-tiba sedih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar